Jembatan yg merupakan penghubung
antara Bandara RHF dan Gedung Radar AirNav Distrik TNJ mengalami kerusakan
setelah dihantam air bah akibat hujan lebat yg luar biasa. Hampir sepertiga
bagian dari jembatan rusak tergerus air, dan beresiko celaka terhadap orang2 yg
melewatinya. Kalo naik motor gak hati2 bisa nyusruk. Naik mobil gitu juga, bisa
nyungsep ke parit. Tapi kalo jalan kaki, trus kecemplung, ya kebangetan juga yg
jalan.
Kurang lebih setahun sebelum ada
jembatan itu, jalanan ke Gedung Radar hanya jalanan kecil yg kalo hujan deras,
terendam air lantaran jalanan tersebut menjadi daerah aliran air dari runway.
akhirnya dibuatkanlah jembatan sederhana yg bisa dilalui kendaraan roda empat.
Dibangun secara bergotong – royong oleh Pasukan AirNav Distrik TNJ. Hanya dari
batu2 dan puing2 serta beberapa karung pasir.
Nah, beberapa waktu yg lalu,
hujan turun dengan lebatnya, menyebabkan air yg mengalir dibawah jembatan
membludak dan merusak beberapa bagian jembatan. Dibawah pimpinan Pak DM, Pasukan AirNav Distrik TNJ bergotong royong memperbaiki jembatan tersebut.
Hasilnya luar biasa, keren banget.
Yuk, kita liat poto2nya...
Awal dimulainya pekerjaan... |
Batu2an, pasir dan air didapatkan dari sekitar lokasi... |
Cuma semen aja yg beli... |
Istirahat dulu sembari menikmati gorengan... |
No comments:
Post a Comment